Elegi mengalun di jiwaku remaja
Rindu tercipta dalam sepenggal sepi
Memahat kenangan, merajut serpih
Biru langit menyaksikan pilu yang hadir
Dalam pelukan senja, hati meratap redam
Bagaikan puisi yang terhempas hening
Elegi mencari arti dalam hampa yang menyeringai
Jejak langkah yang kian pudar menghilang
Seri wajah yang tersemat dalam kenangan
Elegi melodi mengalun dalam pelukan
Membingkai rindu, merajut luka dan ragu
Teriring doa dalam resah dan duka
Elegi merentangkan cinta yang sirna
Di antara kata, dalam rona kesunyian
Elegi tetap menari, memeluk keabadian