Dalam dunia bisnis di Indonesia, penggunanan "digital media" sebagai sebuah tools memang masih sedikit digunakan, karena terkesan belum banyak penggunanya. Hal ini menyebabkan masih banyaknya perusahaan-perusahaan yang menawarkan jasa melalui offline media. Seperti adanya selebaran berupa flyer,leflet,booklet ataupun media seperti singlepool dan baliho yang ditawarkan oleh perusahaan melalui pegawainya. Apakah hal ini sudah efektif dalam memberikan awareness langsung kepada publik? Belum tentu publik dalam era sekarang ini akan sadar akan hal-hal tersebut, dengan perkembangan dunia internet yang ada di Indonesia secara pesat. Akan lebih terasa lebih baik, manakala sebuah perusahaan/company memiliki sebuh website dalam mem-branding diri mereka untuk memajukan tingkat kesadaran masyarakat. Akan lebih mudah suatau perusahaan itu berhubungan langsung dengan engagement user jika mereka menggunakan jasa website untuk melakukan komunikasi dua arah