Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humor Pilihan

Kisah Ibu Sosialita dan Ibu Penjual Buah

11 Agustus 2023   17:00 Diperbarui: 11 Agustus 2023   17:03 354 8
Alkisah, ada penjual buah-buahan di perempatan yang lapaknya di pinggir jalan dekat perempatan Pasar Rebo, Jakarta Timur. Suatu saat tiba-tiba berhentilah sebuah mobil Alphard persis di depan lapak buahnya. Dalam mobil tersebut merupakan serombongan ibu-ibu dengan penuh gaya, pakaian mewah, dan gemerincing perhiasan emas di lengan dan jarinya.

Dengan gaya pongahnya, ibu tersebut menawar buah-buahan yang tersaji dilapak untuk dijual. Pun cara menanyakan harganya sambil meletakkan telapak tangan dan jari-jemarinya sambil digerakkan sehingga memantik suara gemerincing logam mulia itu dan mengkilatnya warna gelang dan cincin emasnya mamancar ke ibu penjual buah. Mungkin, maksudnya memanglah ingin memamerkan perhiasan emasnya sebagai pengakuan bahwa ia adalah sebagai orang kaya.

Dalam hati ibu penjual buah: "sialan, mentang-mentang orang kaya, menawar dagangnku aja pake nonjolin perhiasan emasnya. Emang yang kaya elu doang...?"

Saat ibu pembeli menanyakan kembali, "buah yang ini harganya berapa..?

Sang ibu penjual-pun sambil mendongakkan wajahnya menjawab: "Yang itu harganya SEHULUH RIHU" (maksudnya, sepuluh ribu).

Ibu penjual itu mengatakan sepuluh ribu dengan "sehuluh rihu" maksudnya agar giginya kelihatan. Ternyata gigi si ibu penjual dipasangi emas. Ia ingin menunjukkan bahwa walaupun penjula buah, dirinya juga kaya sehingga bisa pasang emas di giginya. []

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun