Telah kita ketahui bahwa sastra arab telah berkembang sebelum datangnya agama islam, namun dengan datangnya islam terjadi perubahan mendasar, sebelum islam sastra arab berkembang mengikuti tradisi lisan dan sedangkan sesudahnya sastra tulis yang berkembang, pada zaman pra islam penyair menyampaikan syair yang mereka karang secara lisan, hanya beberapa penyair tertentu yang karya-karyanya direkam dalam bentuk tulisan, syair-syair itu biasanya dituliskan diatas kulit domba dan unta serta daun papirus yang sudah dikeringkan, syair-syair yang dituliskan itu pada umumnya merupakan karya penyair besar dan diletakkan di dinding ka’bah, sebagian besar sya’ir yang ditulis itu pula tidak lengkap melainkan hanya potongan yang terdiri dari beberapa baris atau bait. Syair-syair tersebut yang dituliskan ini disebut muallaqoh, yang artinya sajak-sajak yang ditaruh pada dinding ka’bah.
KEMBALI KE ARTIKEL