Praktis setelah Li Xuerui didiagnosis cedera robek anterior ligamentum cruciatum (ACL) di semi final Olimpiade Rio de Janeiro 2016 yang mengharuskan menepi hingga enam bulan, kekuatan tunggal putri China seketika melemah. Sebelumnya bersama Wang Yihan dan Wang Shixian, ketiganya seperti membentuk tembok raksasa yang sulit ditembus para pebulutangkis lain untuk merebut posisi puncak baik di rangking dunia maupun turnamen bergengsi.
KEMBALI KE ARTIKEL