Rangkap jabatan bukan hal baru di negeri ini. Tak terkecuali dalam kepengurusan cabang olahraga. Seakan tak belajar dari pengalaman 'buruk' karena 'hati yang mendua', sejumlah sosok yang masih memiliki tanggung jawab penting di kementerian, instansi daerah, serta kemiliteran seperti berlomba-lomba menduduki pimpinan pucuk pengurus induk olahraga nasional.
KEMBALI KE ARTIKEL