Setidaknya itu konklusi yang berkelebat cepat di benak saya ketika berselancar di jagad maya mencari-cari informasi aktual terkait turnamen Grand Slam pertama tahun ini, Australia Open yang baru saja dimulai. Saat pasang mata tertuju ke Melbourne, memastikan para jagoan ambil bagian setelah sebelumnya sejumlah unggulan diterpa badai cedera dan penyakit yang memaksa mereka mundur bahkan absen di sejumlah turnamen pemanasan, setengah tak percaya saya menemuka informasi terkait dugaan match fixing yang mengguncang tenis dunia.
KEMBALI KE ARTIKEL