Menjadi seorang fasilitator masyarakat itu harus banyak baca, ya..banyak baca dan mau belajar setiap saat. Itulah kenapa ketika saya di NGO dulu, pimpinan saya dengan "kejamnya" memaksa kami membaca. Satu kebiasaan beliau adalah menaruh di meja kami dengan nama masing-masing copyan buku atau artikel tentang teknik fasilitasi, pemberdayaan masyarakat, dan sejenisnya secara rutin. Saya hapal tulisan di sampul/halaman depan copyan yang dibagikan itu "Wajib baca, mbak Chamy", dan semua dibagi, walaupun kadang buku atau artikelnya beda-beda. Suatu ketika saya mendapatkan tugas "wajib baca" satu buku berjudul "Promoting Community Groups", bahasa Inggris. Saya bersyukur untuk itu, meski awalnya harus kadang ambil kamus untuk mengartikan beberapa istilah, tapi berkat wajib baca banyak buku/artikel itulah saya mendapatkan ilmu pengetahuan dan mengasah skill saya dalam hal fasilitasi dan pemberdayaan masyarakat.
KEMBALI KE ARTIKEL