Empat belas tahun yang lalu, saya dianggap gila oleh teman-teman. Mengapa bisa demikian, Cevan? Saat itu saya mengatakan bahwa suatu saat tinggal di rumah susun akan menjadi gaya hidup yang banyak dianut di masyarakat dan membuat hidup mereka lebih menyenangkan. Sayangnya pendapat ini tidak bisa mereka terima. Bagi mereka, tinggal di apartemen sama dengan mengurung mereka di dalam sebuah kotak yang sempit tanpa kebebasan. Belum lagi, mereka tidak bisa seenaknya mengubah bentuk hunian seperti yang mereka lakukan terhadap rumah tapak. Bosan? Renovasi. Sempit? Perluas atau tingkatkan ke atas. Mereka malah membawa saya ke beberapa apartemen yang tidak terurus dan beberapa proyek apartemen yang pembangunannya terbengkalai.
KEMBALI KE ARTIKEL