Udah pada tau belum sih kalau ada rumah yang bias bongkar pasang? Jadi rumahnya bias ikut pindah kalau kita pindah gitu deh. Hmmm pasti gak percaya kan? Sama saya juga gak percaya sebelum akhirnya saya datang ke acara kolokium puslitbang permukiman yang diadakan di Graha Wiksa Praniti jalan turangga – Bandung. Nangkring bareng kompasiana dan pupr ini mengupas habis tentang penerapan teknologi dibidang permukiman diantaranya teknologi subreservoir, pengolahan air limbah, rumah contoh dan pengolahan IPAL terpadu dan ini nih yang membuat saya tertarik adalah tentang RISHA. Eh RISHA ini bukan nama anak gadis lho, hihi. RISHA ini adalah debutan dari PUPR yang memiliki kepanjangannya Rumah Instan Sederhana Sehat.
Sebenarnya RISHA ini sudah lama lho diproduksi oleh pihak PUPR namun jujur saja saya baru tau, hiks. Puskim, Balitbang dan PUPR ini sudah melakukan banyak sekali inovasi teknologi yang sama sekali belum saya ketahui. Yang saya tau sih bahwa inovasi yang terus diluncurkan merupakan cara kementrian PUPR untuk mengatasi masalah permukiman dan juga meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Bukan hanya permukiman saja yang dipikirkan namun juga akses masyarakat terhadap sampah dan sanitasi, air minum dan persoalan rumah – rumah kumuh di kota besar.
Jadi produk litbang ini sebenarnya sudah diperkenalkan sejak 2014 yang merupakan akselerasi program pemukiman 100 – 0 – 100. Yang mana targetnya adalah 100% akses air minum, 0% kawasan kumuh dan 100% akses sanitasinya.
Baiklah kembali ke acara kolokium tanggal 07 Mei 2015 lalu itu. Jadi acara nangkring kompasiana bersama PUPR ini memiliki tujuan untuk memperkenalkan manfaat teknologi yang sudah diciptakan oleh PUSKIM. Diskusi mengenai hal ini pun dilakukan sebelum akhirnya rombongan kompasiana menuju ke Sumedang, untuk melihat workshop nya RISHA. Diskusi seputar rumah layak huni yang sehat itu seperti apa, tentang teknologi subreservoir, pengolahan air limbah dan pengolahan IPAL terpadu. Acara di Sumedang pun tidak kalah seru lho, disana kita bisa melihat subreservoir GWP, mengunjungi worskshop RISHA dan MCK terpadu di desa cimanggung Sumedang.
Kepanjangan gini intronya, hihi. Saya kan mau kasi tau tentang rumah knock down atau rumah bongkar pasang yah. Jadi gini nih, jaman sekarang ini harga murah mahalnya pake bingit ye, mau nyicil juga tetap aja mahal. DP nya dan cicilannya membuat kening berkerut dan meninggalkan kerutan dimana – mana deh. Tapi setelah acara kolokium kemarin, ternyata bisa lho memiliki rumah dengan harga miring. Dan keuntungan lainnya adalah rumah yang bisa knock down hihi kayak rumah Barbie yah, bongkar pasang.
Jadi rumah yang dinamai RISHA ini adalah penemuan kontruksi knock down yang bisa dibangun dengan waktu yang cepat. Bahan yang digunakan adalah bahan beton bertulang pada struktur utamanya. Tentunya harganya pun ekonomis.
Waktu yang dibutuhkan untuk membangun RISHA ini lebih cepat dibandingkan dengan rumah konvensional lainnya, kecepatannya bisa sampai sepuluh kali lho, ajaib. Oiya untuk merakit RISHA ini hanya dibutuhkan kurang lebih 3 orang saja. Bahan bakunya lebih ramha lingkungan, hemat sumber daya alam dan hemat energi. Bahan bangunan yang mubadzir pun relative sangat kecil karena pembangunannya mengacu pada ukuran modular. RISHA juga adalah merupakan rumah tahan gempa.
Oiya untuk saat ini aplikator panel RISHA ini belum banyak lho, padahal kan kalau aplikatornya banyak maka programnya pun akan cepat terlaksana ya. Yuk ah siapa nih yang mau jadi aplikator bisa langsung saja menghubungi 022 – 7798393
Karena komponen yang mengacu pada ukuran modular tadi, maka untuk ukuran denah pun sangat kaku. Jadi ukurannya mengacu pada ukuran kelipatan 3 meter dan 1,5 meter jadi cukup repot sih kalau memiliki tanah diluar modul itu. Dan lagi pembangunan RISHA ini lumayan mahal kalau dibangun dalam jumlah satuan, jadi mending bangunnya harus banyakan kali yah biar murah dan mencapai angka BEP.
Kalau mau liat detil RISHA secara langsung silakan datang saja ke Graha Wiksa Praniti dijalan turangga seberang Trans Studio Mall. Disana ada beberapa contoh model rumah termasuk RISHA.
