Traumatic events, dua kemungkinan yang dapat dihasilkan darinya:
either you survived or you stuck. Mungkin Anda pernah mendengar atau melihat
trend TikTok
'Life doesn't end when you're 17'. Para partisipan dari
trend ini ingin menunjukan bahwa hidup tidak boleh 'berakhir' hanya karena suatu pengalaman traumatis.
Trend ini bertujuan untuk meningkatkan
awareness dari para
audience bahwa
life is worth living. And it sure is! Â In fact, life doesn't end when you're 10,13,19, 26, and so on.
KEMBALI KE ARTIKEL