Melihat Desain arsitektur rumah dan bangunan yang ada di kota - kota besar terutama di beberapa perumahan apakah kita masih melihat go green atau kegiatan - kegiatan kecil yang menjaga lingkungan sekitar ? Saya rasa kegiatan go green akhir - akhir ini sudah jarang di galakan karena saya melihat makin banyak perumahan, lapangan golf, apartemen, mall dan lainnya yang berdiri dan mengakibatkan kurangnya ruang hijau di kota - kota besar. Jika hal tersebut terus dilakukan bukan tidak mungkin banjir yang membuat lumpuh kota Jakarta khususnya di beberapa dearah pusat perekonomian Jakarta beberapa tahun yang lalu akan terjadi lagi dan membuat roda perekoniman Indonesia berhenti untuk sejenak. Lalu jika hal itu sudah terjadi apakah kita saling menyalahkan ? saling menuduh ? atau saling lempar batu sembunyi tangan ? jika saya dapat berkata dan mengemukan pendapat tentu saya akan berkata bukan waktunya bagi kita untuk saling menuduh dan menyalahkan tapi waktunya untuk membangun karakter kita terutama karakter untuk menciptakan dan menjaga lingkungan sekitar kita. Go green bukan hanya sekedar kita mengikuti kegiatan - kegiatan go green, ikut - ikutan teman, ingin mencari popularitas dan lainnya tapi pada dasarnya go green itu harus datang dari dalam diri kita sendiri lalu wujudkan dengan menjaga lingkungan sekitar kita, misalnya membuat taman hijau di rumah, menanam pohon - pohon kecil dilingkungan rumah, membuang sampah pada tempatnya, tidak mencoret - coret, desain arsitek rumah yang ramah dengan lingkungan dan masih banyak lagi kegiatan yang seru dan bermanfaat bagi linkungan. Semoga dengan tulisan ini kita tidak saling menyalahkan lagi tapi mulai membangun dan merefleksikan go green yang ada di dalam hati kita. erick
KEMBALI KE ARTIKEL