Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Maraknya Budaya Korupsi di Indonesia

28 Mei 2024   23:31 Diperbarui: 28 Mei 2024   23:31 95 3
Budaya Korupsi kalangan atas yang melakukan, kenapa rakyat kecil yang menjadi korbannya?
Kita sering mendengar mengenai kata suap menyuap kata, ini yang sering dijadikan budaya di negara  Indonesia bahkan pelaku nya rata-rata petinggi yang seharusnya memberikan contoh yang baik terhadap rakyatnya malah menjadikan sebagai pelaku dalam tindakan korupsi ini. Lantas menjadi bahan pertanyaan untuk rakyat dan apakah sistem hukum dinegara kita sudah merasa adil dengan hukuman yang diberikan kepada pelaku tindak pidana korupsi ini ?  Korupsi adalah masalah yang kompleks dan tersebar luas dibanyak negara dan dampaknya terhadap masyarakat sangat buruk. Kisah-kisah menarik tentang budaya korupsi ini membantu menunjukan mengapa masyarakat sering menjadi korban. Berikut kisah yang menggambarkan fenomena tersebut :

 Jembatan Desa Harapan
Disebuah desa kecil bernama Desa Harapan, masyarakatnya yang menjalani kehidupan yang sederhana namun damai. Desa ini terletak dianatara dua sungai besar dan satu-satunya jalan menuju desa terdekat adalah melalui jembatan tua yang rentan berbahaya. Pemerintah setempat telah berjanji untuk membangun jembatan baru yang lebuh aman dan kuat. Anggaran yang besar disetujui dan kontraktor yang ditnjuk mulai bekerja. Namun, Budaya Korupsi sudah mengakar kuat di pemerintahan daerah. Dana yang seharusnya digunakan untuk membeli bahan-bahan berkualitas tinggi dan membayar upah yang layak kepada para pekerja seringkali dikorupsi oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.  Penipuan harga,penggunaan bahan-bahan murah dan pembangunan terburu-buru tanap mempertimbangkan standa keselamatan yang ada. Akibatnya Jembata baru tersebut. Meski terlihat indah diluar sebenarnya sangat berbahaya digunakan, meski terlihat indah di luar sebenarnya sangat berbahaya. Kecelakaan ini sering terjadi beberapa bulan setelah selesainya jambatan baru. Suatu pagi ketiga penduduk desa jembatan tersebut ambruk. Banyak warga pergi ke sungai dan beberapa meninggal. Tragedi ini mengguncang seluruh desa dan bahkan menarik perhatian negara. Investasi dilakukan dan ditemuka adanya tindakan korupsi yang menjadi penyebba runtuhnya jembatan tersebut. Dana yang seharusnya digunakan untuk kesejahteraan rakyat malah digunakan untuk kepentingan pribadi di berbagai kalangan. Akibatnya,masyarakatnya yang harus menikmati manfaat pembangunan justru menjadi korban keserakahan oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.

Cerita ini menggambarkan bagaimana budaya korupsi tingkat pemerintah dapat memiliki konsukuensi yang sangat serius bagi masyarakat. Rakyat yang menjadi korban utama karen amereka bergantung pada layanan publik yang shearusnya berkualitas dan aman. Ketika dana publik dicuri atau disalahgunakan, infrastruktur yang dibangun menjadi rapuh, layanan kesehatan dan pendidikan terganggu serta kepercayaan publik terhadap pemerintah hancur. Kisah Jebatan Desa Harapan adalah salah satu contoh nyata Bagaimana Korupsi yang merugikan rakyat Jelata. Hanya melalui kerjasama dan komitmen semua pihak kita dapat memberantas budaya korupsi dan mencapai kesejahteraan rakyat.


Fasilitas para pelaku yang melakukan korupsi diberikan fasiltas terbaik sedangkan untuk rakyat bawah yang melakukan kesalahan kejahatan berbeda sebaliknya, apakah itu suatu keadilan dalam pemberian sanksi ?

Keadilan sejati berarti semua orang harus setara dihadapan hukum, apapun status dan kekuasaannya. Jelas tidak adil jika petinggi koruptor diberikan kelonggaran dan hukuman ringan. Bahkan fasilitas yang terbaik. Keadilan itu seharusnya :

  • Ketidakberpihakan, Hukum Harus diterapkan secara tidak memihak dan adil kepada semua orang. Korupsi yang merugikan negara dan rakyatnya harus dihukum berat karena dampaknya yang meluas dan merusak. Jelas, Proses dalam peradilan haarus transparan dan akuntabel sehingga masayarakat dapat melihat bahwa keadilan benar-benar dapat ditegakan.
  • Koreksi dan pencegahan, Hukuman tidak hanya bersifat menghukum tetapi juga mendidik untuk memberikan efek jera bagi pelaku dan mencegah pelanggaran yang serupa di masa yang akan datang.
KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun