Uber memang fenomenal, selalu dicaci sekaligus dicari-cari. Demikian pula di Bali. Tak kurang caci maki para pengemudi taksi resmi maupun tidak resmi mengutuk keberadaan UBER Bali dengan alasan berkurangnya omset, tapi tetap saja banyak yg menanti-nanti. Termasuk saya sendiri. Skema tarif yang dirasa lebih adil [baca: murah] menjadi satu penarik para pengguna jasa layanan carter mobil online ini.
KEMBALI KE ARTIKEL