saat ku tahu engkau kan pergi
menyisakan diri yg kini sendiri
dengan rasa hampa tanpa tanya
adakah hati
tertutup dari renyah senyummu
yg senantiasa kucari
disetiap lembar hari
lama waktu berlalu
menambah dengan setianya rasa sepi
aah
dimanakah engkau
penyejuk kalbu dan dahaga hati
kini aku mulai berdiri
sekian lama terkubur dalam lumpur kehidupan
bergerak melepas penat
dengan harap bisa menikmati senyummu
wahai Dewi