Dalam berbagai ayat,  Allah menjelaskan dirinya sebagai yang  " Maha Mensyukuri" amal-amal hambanya, padahal Allah Yang Maha Berdiri sendiri tidak membutuhkan sesuatu dari hambanya tetapi tetap mempunyai sifat Maha Mensyukuri, sedang kita hamba yang lemah, hamba yang senantiasa bergantung kepada kuasa Allah, mengapa kita tidak menjadi hamba yang bersyukur???
KEMBALI KE ARTIKEL