Pemerintah Indonesia sudah mendeklarasikan gerakan IGOS (Indonesia Go Open Source) pada tahun 2004 sebagai gerakan untuk mengatisipasi dalam mengatasi lisensi software. Deklarasi pada waktu itu dihadiri lima menteri, termasuk Menteri Komunikasi dan Informasi Syamsul Maarif yang sepakat mendukung program “Indonesia GO Open Source”, pemakaian perangkat lunak yang legal berbasis open source di instansi-insatansi pemerintah. Namun apakah program itu sudah berjalan ? Atau hanya sebuah rencana saja tanpa adanaya perwujudan nyata. Pada bulan juni lalu pemerintah malah mengadakan kerjasama dengan windows, piye iso mandiri iki ?
KEMBALI KE ARTIKEL