Dalam pandemi Covid-19 ini, masyarakat dihimbau dan diwajibkan untuk melakukan protokol kesehatan, salah satunya yaitu penggunaan hand sanitizer secara rutin apabila telah selesai melakukan segala aktifitas di dalam maupun di luar ruangan. Semarang yang merupakan ibu kota dari Provinsi Jawa Tengah dengan kasus Covid-19 yang cukup banyak tentu saja menjadi pecutan bagi warga Semarang itu sendiri untuk senantiasa mentaati prokes yang berlaku. Menggunakan hand sanitizer secara berkala merupakan salah satu prokes yang dihimbau oleh pemerintah dengan tujuan dapat meminimalisir penularan Covid-19.
Penyerahan hand sanitizer menggunakan sensor infrared ini diberikan kepada Kepala Sekolah SD Peterongan untuk diletakkan pada sekolah tersebut, dengan adanya fasilitas baru hand sanitizer yang cara kerjanya menggunakan sensor ini tentu saja menjadi daya tarik baru bagi warga sekolah SD Peterongan.
Dalam pelaksanaan program, kepala sekolah serta salah satu dewan guru terlihat antusias saat mendengarkan penjelasan mahasiswa KKN terkait pelaksanaan program kerja ini karena belum adanya fasilitas hand sanitizer yang menggunakan sensor pada SD Peterongan serta masih banyak nya anak sekolah yang kurang peduli dengan protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah. Program ini pun disambut baik oleh Kepala Sekolah SD Peterongan atas izin dan tembusan Lurah Peterongan.
Penulis : Caesar Galih Buwono (Rekayasa Perancangan Mekanik -- Sekolah Vokasi)
DPL : Arwinda Nugraheni, S.KM., M.Epid