SunRise Point di Gili Trawangan (“Kesendirian)
Dah lama saya menganggurkan jari saya untuk menuliskan perjalanan ke Gili Trawangan sebelum bulan puasa. Nah waktunya sekarang lanjutin tulisan saya hari kedua di Gili Trawangan. Saat Fajar sudah menyingsing. Saat sebagian orang menembus kegelapan menuju peraduan ilahi. Saat dentuman live music tak terdengar lagi. semburat cahaya mulai keluar dari persembunyiannya. Ku kayuh sepeda menembus suasana pagi bersama istri tercinta di kampung bule. bule-bule sudah lelah setelah semalaman live music. Suasana Gili Trawangan yang penuh hiruk pikuk nampak sepi tak bertepi. Hanya seorang bule yang ku liat nampak bersemangat jogging. Di seberang sana, matahari terbit dengan latar belakang gunung Rinjani nampak begitu jelas.
Gili Trawangan dengan latar belakang gunung rinjani
KEMBALI KE ARTIKEL