Ketika jahat menjadi hal biasa. Setelah pihak kepolisian mengatakan percobaan bunuh diri itu disebabkan karena nilai pelajaran semata, desas-desus mengenai anaknya mulai mencuat, "Anak itu melakukan bunuh diri karena dia stres. Â Nilai pelajarannya menurun drastis, padahal orang tuanya memilih pindah supaya tempat tinggalnya dekat dengan sekolah sang putra.". Justifikasi tidak berperasaan itu muncul dari mulut ke mulut para orang tua siswa lain, yang merasa begitu terganggu atas masalah ini.Â
KEMBALI KE ARTIKEL