Bismillah,
Sebagai makhluk sosial, manusia dalam kehidupan kesehariannya tidak terelakkan dari berinteraksi dengan orang lain, masalah sosial-budaya sampai ekonomi.
Banyak hal yang terjadi di tengah-tengah kehidupan masyarakat yang mesti dijadikan perhatian baik suka maupun duka diantaranya walimatul urusy.
Walimatul urusy atau resepsi pernikahan memang bukan ritual rutin, namun sering kali terjadi dan kita mendapat undangan untuk menghadiri.
Terkadang pada waktu yang bersamaan kita mendapatkan undangan lebih dari satu tempat, baik dari kerabat maupun dari teman atau kenalan buah dari pergaulan.
Ketika menerima undangan tersebut sejatinya kita berniat untuk menghadirinya, dan inilah antara lain 3 hikmahnya.
Pertama. Menunaikan kewajiban.
Dalam versi IsIam bahwa menghadiri acara walimatul urusy merupakan satu kewajiban yang harus dipenuhi, sesuai dengan hadist Rasulullah SAW.
" Apabila salah seorang diantara kamu diundang keperayaan mempelai, maka hendaklah dia datang." (HR.Bukhari-Muslim)
Kedua. Mengokohkan ikatan silaturahmi.
Tidak dapat dipungkiri silaturahmi yang telah lama terjalin akan semakin kokoh dan rapat lagi karena kehadiran serta do'a restu yang disampaikan langsung kepada sahibul hajat dan ucapan selamat kepada sepasang pengantin.
Ketiga. Dapat berjumpa dengan kerabat, teman dan sahabat serta kenalan lainnya.
Boleh jadi sudah lama tidak berjumpa karena kesibukan masing-masing.
Namun dengan sama-sama hadir diacara tersebut maka secara sengaja atau tidak sengaja dapat bertatap muka langsung.
Sehingga lokasi walimatul urusy sekaligus juga " berfungsi sebagai wahana temu kangen " antara yang satu dengan yang lainnya.
Tentu ada lagi hikmah yang lainnya ketika menunaikan undangan walimatul urusy dari kerabat, teman atau kenalan, seiring dengan banyak hikmah dari silaturahmi itu sendiri.
Majulah kita semua. #