Hakekatnya, zakat adalah sebuah solusi yang dikembangkan sejak jaman Rasulullah SAW untuk menyeimbangkan proporsi penikmatan nikmat ALLAH SAW antara si empunya (muzakki) dengan kaum fakir dan miskin utamanya (mustahik). Melalui zakat sebenarnya Allah SWT dan Rasulnya ingin mengajak kita lebih memahami bahwa kenikmatan/kelebihan harta yang ada pada diri kita bukan semata ada karena kita mengusahakannya, tapi didalamnya juga karena ada campur tangan Sang Maha Pemberi, Allah SWT. Allah SWT ingin kita sempurna dalam menjalani kehidupan social. Tidak hanya soal bagaimana mengurus diri kita sendiri, tetapi juga bagaimana mengurus orang lain melalui banyak hal dari diri kita. Karena itulah kemudian Allah SWT menciptakan kelebihan dan kekurangan di diri kita semua sebagai manusia. dan kelebihan-kelebihan yang diberikan disebagian dari kita sebaiknya dimanfaatkan untuk juga menutupi kekurangan-kekurangan yang ada pada diri saudara kita yang lain. Janganlah sampai kemudian hanya untuk menumbuhkan rasa berbagi kita harus diperangi dulu, seperti yang pernah dilakukan Abu Bakar As-Shidiq pada masanya. Na’uzubillah…
KEMBALI KE ARTIKEL