Seluruh tubuh Amien Rais seperti Cakra Manggilingan, roda nasib yang berputar kencang, kadang ia diatas dan kadang dibawah, dulu dipuja puja sebagai Bapak Reformasi, kini dimaki dan dijuluki Sengkuni, di masa kejayaannya ia menjadi simbol kebangkitan intelektual dan kejujuran dalam berpolitik namun sekarang ia menjadi simbol "politik hoax" dan "nepotisme yang kelewatan" .
KEMBALI KE ARTIKEL