Pengoperasian EMH dilakukan oleh anggota Satlantas Polresta Malang Kota yang bergerak secara mobile ke wilayah-wilayah yang rawan pelanggaran dan tidak terjangkau oleh kamera ETLE Statis yang telah terpasang di beberapa traffic light di Kota Malang. Bentuknya yang menyerupai smartphone membuat EMH mudah dibawa ke mana saja, memungkinkan petugas untuk merekam pelanggaran lalu lintas dengan cepat dan efisien.
Direktur Lalu Lintas Polda Jatim, Kombes Pol Komarudin, menyatakan bahwa EMH menawarkan beberapa keunggulan, termasuk fleksibilitas dan kemudahan penggunaan yang lebih cepat saat dibutuhkan.