Tragis, itu kesan pertama saat saya mengetahui bahwa
Penobatan Raja Gowa ke-37: I Maddusila Daeng Mannyori Karaeng Katangka Sultan Alauddin II,
batal dilakukan di
Istana Tamalate (atau lebih terkenal dengan sebutan
Balla Lompoa yang berarti Rumah Besar) di Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan. Informasi bahwa akan ada pelantikan ini sudah tersebar luas di berbagai media sosial bahkan direncanakan akan ada dua menteri yang hadir di acara penobatan tersebut. Pembatalan penobatan ini saya ketahui saat saya sudah berada di lokasi penobatan di Istana Balla Lompoa Ri Gowa, sekitar pk. 12.00 Wita siang tadi.
KEMBALI KE ARTIKEL