Tahu bahwa hari ini bakal ketemu temen-temen "sinting" waktu kuliah dulu, memotivasi istriku untuk bergegas agak cepat.
Di kampus teman istriku sama dengan teman ku, walau dari sisi jumlah aku lebih banyak.
Kebiasaan buruk menyetir selalu melepas sepatu dan menggantinya dengan sendal yang biasanya ku simpan dibawah jok kemudi.
Di jalan kami mulai merefresh hal-hal tengil yang bisa mengingatkan kami pada karakter teman-teman. Hari ini kami sedikit bebas, tiga anakku diasuh sama neneknya (kasihan deh mbah Uti).
Ini dia tragedi dimulai. Selepas kami cekakak cekikik keluar dari gedung, bergegas pulang. Masuk mobil biasa aku mengganti sepatu dengan sandal. Parkir.... Aman....
Dua jam setelah kembali ke rumah, baru ngeh sepatu tertinggal dipelataran parkir gedung resepsi. Rupanya waktu mengganti sepatu dengan sandal, aku menukarkannya diluar mobil, perisis di sisi pintu depan kemudi.