Ning sesekali menengok arloji di pergelangan tangan. Leher jenjang menjulur menyapukan pandangan menembus ujung jalan Merdeka. Sebarisan angkot berjejer menunggu penumpang yang semakin sepi ditelan kendaraan daring. Sepeda-motor dan mobil beruntun melindas aspal meranggas panas. Tak terdengar di kejauhan raung motor
trail memekak telinga. Mobil Jepang berseliweran tidak tertumbuk pandangan pada satupun VW kodok, mobil bulat berwarna merah muda bersuara seperti mesin jahit.
KEMBALI KE ARTIKEL