Pekerja kantoran tidak bisa menyalakan komputer atau laptop yang mendukung mereka bekerja, di rumah segala alat elektronik tidak bisa di nyalakan.
Satu hal lagi yang paling bikin kesal handphone yang kehabisan daya tidak bisa di charger ulang.
Dari sini kita bisa membayangkan betapa pentingnya energi listrik bagi kehidupan manusia.
Belakangan ini mungkin kita sering mengalami dirumah pemadaman listrik yang dilakukan PT. PLN dengan berbagai alasan.
Dari sekian banyak dasar terjadinya pemadaman listrik salah satunya adalah terjadinya kekurangan pasokan arus listrik yang di produksi.
Menyadari hal ini sebenarnya jalan keluar terbaik adalah menemukan atau membuat sumber arus listrik baru untuk memenuhi kebutuhan listrik yang terus semakin meningkat.
Kekhawatiran kita dimasa yang akan datang terjadi krisis listrik tentunya akan menghambat kemajuan bahkan bisa merusak tatanan kehidupan kita yang sudah ketergantungan terhadap energi listrik untuk menopang kehidupan manusia.
Lantas apa yang perlu kita lakukan agar energi listrik terus terjaga pasokannya dan kita bisa mencegah krisis listrik dimasa yang akan datang.
1. Matikan Lampu Saat tidak Dibutuhkan
Mungkin kita pernah melihat bola lampu dirumah terus menyala padahal sudah siang hari bahkan kebiasaan ini terjadi berulang.
Dapat kita bayangkan betapa terjadi pemborosan arus listrik yang seharusnya bola lampu menyala digunakan malam hari tetapi terus menyala di siang hari.
Sebaiknya setiap hari setelah matahari terbit semua bola lampu sebaiknya dimatikan untuk mengurangi penggunaan arus listrik.
Hal ini bisa menghemat listrik begitu besar jika kesadaran ini terus dilakukan.
Keluarga akan terbantu dengan berkurangnya pembayaran tagihan listrik yang dibayarkan, PT. PLN akan memiliki cadangan listrik yang mencukupi untuk masyarakat.
Mari matikan bola lampu disiang hari untuk menghemat arus listrik.
2. Lepaskan Charger hp dari arus listrik jika tidak digunakan
Cahrger hp saat ini menjadi salah satu penyedot kebutuhan arus listrik terbesar di Indonesia dimana walau memiliki arus yang relatif kecil namun digunakan oleh banyak orang.
Kebiasaan menggunakan charger hp juga harus diperhatikan terkadang kita melihat di saat HP tidak di charger alat pencharger hp terus terhubung dengan arus listrik.
Ini juga termasuk pemborosan dan bisa membahayakan jika ada balita yang bermain dan memasukan kabel charger ke mulut anak tersebut akan terkena setrum.
Mari kita membiasakan mencabut charger yang kita gunakan saat kita tidak mencharger hp yang kita miliki.
Demi untuk menghemat arus listrik dan mencegah terjadinya bahaya kesetrum listrik.
3. Matikan alat elektronik saat tidak digunakan
Alat elektronik dirumah begitu banyak dan semuanya akan berfungsi jika di hubungkan dengan arus listrik.
Televisi, AC, kipas angin, mesin cuci, dan alat elektronik lainnya jika tidak digunakan sebaiknya jangan dibiarkan terus menyala.
Karena jika hidup terus arus listrik akan terus terpakai padahal kita tidak menggunakannya.
Membiasakan diri untuk mematikan alat elektronik saat tidak digunakan akan menghemat arus listrik yang sangat besar.
Mari kita biasakan mematikan alat elektronik agar tidak terjadi pemborosan dalam menggunakan arus listrik.
***
Tiga hal sederhana diatas akan sangat membantu negara kita untuk terus menjaga pasokan listrik.
Kesadaran bersama begitu penting walaupun kita membayar aliran listrik setiap bulannya tetapi jika pasokan berkurang kita akan merasakan pemadaman listrik bersama.
Semoga pemerintah bisa terus membangun pembangkit listrik di negeri ini mengingat kebutuhan listrik yang terus meningkat.
Mari kita sadar pentingnya menghemat listrik, orang cerdas selalu menggunakan listrik seperlunya.
Salam