Aku memilih memelukmu dari kejauhan karena jarak akan menjagaku dari rasa sakit
Aku menanti tanpa rasa bosan karena rasa cinta tak mengenal waktu dan akan terus bertahan
Aku rindu teramat dalam hingga mata terpejam pikiranku melayang
Aku berjalan di terangnya siang namun pekat bak malam tertutup bayang wajahmu yang rupawan
Aku berhenti berharap bukan berhenti berjuang.
Aku tau sakitnya kenyataan apalagi tau dirimu tak bisa kudapatkan.
Aku tau cintaku bertepuk sebelah tangan tapi kuyakin Tuhan punya alasan menaruhmu di hatiku terdalam
Aku tau cinta itu tak bisa dipaksakan tetapi cinta soal perasaan tak tau kapan dan dimana dia akan datang.
Aku bukan tak tau diri tapi semua kehendak ilahi.
Aku mencintaimu bagai darah dalam nadi akan berhenti di saat mati.
Aku Seperti senja yang tak pernah menyalahkan malam yang membuatnya tenggelam