Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik

Ketika Hidup Itu Tragedi dan Komedi

14 Oktober 2021   08:32 Diperbarui: 14 Oktober 2021   11:32 779 2
"Bagi Rakyat, hidup itu tragedi. Bagi Penguasa, hidup adalah komedi." Apakah benar ungkapan tersebut? Jawabnya bisa iya atau tidak.

Kala penguasa dapat mempermainkan aturan hukum, moral dan etika sesukanya karena aturan tersebut dianggap hanya sekadar aksesori maka itu tragedi bagi rakyat.

Para penguasa hanya menjalankan kekuasaan berdasarkan kapital oriented yang hanya mengejar kapital mengembalikan modal "demograzy" yang besar. Biaya modal pilkada yang tidak akan kembali jika hanya mendapat gaji dan tunjangan resmi.

Apa yang akan dilakukan oleh kepala daerah, tentunya akan membolak balik kan aturan yang tidak taat  azas. Menganggap kemenangan dalam pilkada hanyalah sebuah transaksi ekonomi biasa, transaksi di warung kelontong. Dibeli dengan harga 40 ribu, lantas putus kewajibannya.
Putus kewajiban seorang bila lantas menang menjadi kepala daerah, putus tanggung jawab sebagai kepala daerah. Yang akhirnya tidak taat azas, dalam pengelolaan pemerintahan? 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun