Pagi menjelang siang ini matahari nampaknya enggan bersinar, awan kelabu sengaja meledek dan menghalangi keperkasaannya. Angin pun tak mau kalah, bersorak-sorai atas ketidakberdayaan sang raja siang. Padahal pagi ini kami sudah bersiap menyaksikan "Ballon Culture Festival" Wonosobo. Sayangnya, pagi itu alam ikut bergemuruh dan menumbangkan balon-balon udara yang sedianya menghias langit di salah satu desa Wonosobo pagi itu. Mereka tidak bisa lama-lama tegak mengudara, karena ada dua faktor penyebabnya. Pertama karena cuaca/angin yang kurang baik dan yang kedua adalah bahan bakar balon udara yang masih menggunakan cara tradisional. Kedua hal ini yang  menyebabkan balon udara tidak stabil dan tidak bisa bertahan lama di udara. Sayang, kami tidak cukup mendapatkan foto yang baik karenanya.
KEMBALI KE ARTIKEL