Sudah kita kurbankan
Hewan ternak yang bermacam-macam.
Sapi, kambing dan beberapa ekor domba.
Sudahkah kita sembelih semuanya?
Termasuk hewan yang ada di dalam diri kita.
Hewan buas yang tamak,
Serakah dalam melahap segalanya.
Atau sudahkah kita sembelih kecintaan kita?
Terhadap harta dan benda,
Terhadap pelit dan riya,
Terhadap dunia dan seisinya.
Sudahkah kita benar benar terputus dari urat nadi keinginan
Yang kadangkala melalaikan
Sehingga aliran darah dari tujuan kita yang sebenarnya
Tidak memancar dengan sempurna?
Ketika Nabi Ibrahim memilih tuhannya, ia taklukan hewan di dalam dirinya.
Ketika Nabi Ibrahim menempelkan pisau ke leher anaknya, ia menyembelih rasa cinta terhadap dunia.
Ketika Ismail digantikan dengan satu ekor domba, Nabi Ibrahim telah sempurna tujuannya.
Sudahkah kita?
syradh ch.
21.07.2021