Kenapa mereka—belasan, puluhan, bahkan ratusan kerajaan hebat tadi—dapat merentang kekuasaan besar tak terkira? Satu kata kunci, mereka memiliki apa yang disebut ‘nekad’. Mereka nekad menjelajahi negeri asing, wilayah yang belum terjamah, mengarungi samudera luas, dan pelbagai kenekadan lain. Sayangnya hari ini kenekadan tadi mengalami distorsi makna luar biasa. Coba bayangkan, mana ada penduduk negara di dunia ini yang berani nekad naik di atap gerbong KA berkecapatan 120 km/jam? Mana ada pebalap jempolan F1 yang berani kebut-kebutan di jalur Pantura—di mana merupakan salah satu jalan raya terpadat di dunia? Tak cukup di situ, banyak fakta di sekitar kita: belum punya kerjaan sudah berani nikah. Hayo, mana ada penduduk di negara lain yang berani melakukan jika bukan negara Indonesia?