Akhir-akhir ini tukang ojek "komunitas" Go-Jek sering mendapatkan perlakukan yang tidak menyenangkan dari tukang ojek pangkalan, bahkan ada yang sudah bermain fisik seperti pemukulan, dst. Ntah apa alasan para pengojek pangkalan tidak suka dengan kehadiran para pengojek Go-Jek. Toh pada prinsipnya, mereka adalah sama-sama pengojek, teman seprofesi, yang membedakan diantara mereka adalah akses para pengojek itu ke konsumen sehingga berdampak pada pendapatan mereka yang berbeda. Kabarnya tukang ojek dari komunitas Go-Jek bisa mendapatkan penghasilan hingga di atas Rp. 5 juta per bulan, bandingkan dengan para tukang ojek pangkalan yang mungkin jauh dari itu.
KEMBALI KE ARTIKEL