Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan

Yang Ringan #1 Cita-cita

3 Juli 2010   13:28 Diperbarui: 26 Juni 2015   15:07 260 0
Cita-cita dan impian itu kira-kira sama. Tetapi, beda penuturnya. Anak-anak lebih biasa menyebut cita-cita. Sebab, sejak kecil memang telah dibiasakan demikian. Jarang sekali anak-anak kecil menyebut cita-citanya sebagai impian. Entah apa sebabnya. Barangkali Anda tahu?

Seiring usia bertambah mereka akan mengenal kata impian. Semakin dewasa mereka merasa lebih pas menggunakan kata impian. Entahlah apa sebabnya. Barangkali Anda tahu?

Rupanya, cita-cita lebih mudah dipahami anak-anak. Maknanya lebih simpel, sederhana, dan tidak luas. Biasanya menyangkut soal profesi saja. Anak-anak--juga seperti saya dulu--biasa bercita-cita menjadi dokter, insinyur, presiden, polisi, tentara, guru, penyanyi. Sekarang sudah ada tambahan lagi, menjadi artis. Bagi anak-anak, cita-cita mungkin sekadar sebuah kosakata sekenanya untuk menjawab pertanyaan klasik guru-guru mereka.

Dalam KBBI, cita-cita berarti: 1. keinginan (kehendak) yang selalu ada di dalam pikiran; 2. tujuan yang sempurna (yang akan dicapai atau dilaksanakan). Bagi anak-anak, cita-cita yang disebutkannya tak selalu ada di dalam pikirannya. Atau, yang selalu ada di dalam pikirannya bahkan tak disebutkannya sebagai cita-cita. Bagi anak-anak, cita-cita yang disebutkannya juga belum tentu yang akan dicapainya apalagi dilaksanakannya.

Tadinya saya mengira, jika "cita-cita" lebih simpel maka "impian" pasti jauh lebih kompleks sebab kata ini sangat disukai oleh orang-orang yang lebih dewasa. Tetapi di dalam KBBI arti impian jauh lebih sederhana yaitu: (barang) yang diimpikan; barang yang sangat diinginkan. Ternyata arti impian hanya sekadar barang. Nah lho? (ihiiiiiiiiiiiiikzzzzzzz.......)

03-07-2010 bp

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun