Apakah yang dimaksud si pegiat sosial media itu terkait "suka bercerita" hanya ingin memperhalus kata-kata berikut ini yang terkesan negatif : suka mengada-ada, suka fitnah, suka menyebarkan berita bohong, atau suka menyebarkan kebencian (hate speech). Atau memang kita orang Indonesia aslinya selalu ingin bercerita ketika bertemu teman atau orang baru dalam setiap momen perjumpaan? Inilah yang bekin saya gagal paham.
KEMBALI KE ARTIKEL