Mohon tunggu...
KOMENTAR
Politik

Tuhan Bekerja!

26 Juli 2014   23:08 Diperbarui: 18 Juni 2015   05:05 699 0
Mungkin sudah banyak yang mengulas bahwa pada Pilpres kali ini, Tuhan benar benar bekerja. Dan akhirnya suara rakyat = suara Tuhan. Namun begitu saya coba ungkapkan beberapa hal menurut pengalaman pribadi saya sekedar untuk mengingat ingat saja....
Pertama di suatu pertemuan dengan salah satu tokoh senior pendiri pusat kajian strategis, kita sekedar berbincang siapa kira2 Presiden RI berikutnnya. Pertemuan tsb seingat saya masih di awal tahun 2014. Nama Jokowi pasti sudah muncul. Tapi apakah Megawati mau memberi mandat, belum ada yang berani memperkirakan.
Hal Pertama inilah menurut saya Tuhan sudah bekerja.... Megawati akhirnya memberi mandat pada Jokowi sebelum Pileg. Hal Kedua yaitu hasil Pileg yang tdk membuat PDIP menang total walau tetap sebagai pemenang. Memaksa Megawati menyingkirkan trah Soekarno secara fisik. Dan PDIP langsung pada hari pertama mengandeng Partai Nasdem...Hal berikut adalah pada saat tersisa 2 kubu saja. Sehingga semua yang "tidak baik" berada disatu sisi dan yang "baik" disisi lainnya.
Pada waktu kampanye juga ada hal yang pasti kita ingat. Pada saat elektabilitas Jokowi mandek dan hampir disalib Prabowo. Suara Tuhan kembali terdengar dari sdr Fahri soal santri sinting...
Hari pencoblosan, di hampir semua wilayah terkesan mendapat cuaca yang relatif aman bahkan kebanyakan cerah. Sehingga pelaksanaan pencoblosan berlangsung lancar.
Setelah saling klaim berdasakan Quick Count, sampai pengumuman tanggal 22 dimana secara sengaja Tuhan menggerakan kubu Prabowo untuk mundur dari proses perhitungan. Sehingga pengumuman berjalan mulus tanpa ketengangan yang berarti. Saya sempat melintas dari arah Kuningan ke Menteng pada jam jam tsb. Semua lancar, walaupun sempat lenggang sore hari nya.
Kemarin tanggal 25 Juli batas waktu pengajuan keberatan melalui MK, kembali Tuhan menggerakan Prabowo membuat pernyataan melalui youtube, yang isi nya menegaskan segala keraguan kita soal sikap kenegarawan beliau. Dan sifat megalomen yang tak tersembuhkan (menurut p Muluk)
Dan besok pada saat hari kemenangan sejati setelah 30 hari berpuasa bagi sebagian besar rakyat Indonesia. Tuhan merangkul kita semua untuk saling bermaaf-maafan dan menyambung kembali silahturahmi... Bagaimana? Semua pada saat yang tepat. Alangkah indah nya kuasa Tuhan
Selamat hari raya Idul Fitri!

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun