Dalam agama Hindu, kosmogoni adalah studi tentang asal-usul alam semesta dan segala isinya. Ini adalah upaya untuk menjelaskan bagaimana alam semesta ini bermula, apa yang membentuknya, dan bagaimana segala sesuatu dalam alam semesta saling berhubungan. Konsep kosmogoni Hindu berpusat pada keyakinan tentang eksistensi Brahman, entitas ilahi yang tak terbatas, yang merupakan sumber dari segala sesuatu di alam semesta. Brahman dianggap sebagai asal mula dan tujuan akhir dari semua penciptaan. Dalam kosmogoni Hindu, Trimurti, yang terdiri dari tiga dewa utama, yaitu Brahma, Vishnu, dan Shiva, memegang peran utama. Brahma sebagai pencipta bertanggung jawab atas penciptaan alam semesta, Vishnu sebagai pemelihara memelihara dan menjaga keseimbangan alam semesta, dan Shiva sebagai penghancur bertanggung jawab atas perubahan dan transformasi dalam alam semesta. Narasi penciptaan dalam mitologi Hindu sering kali disebut dengan berbagai nama, seperti "Hiranyagarbha" atau "Telur Emas". Ini merujuk pada proses penciptaan di mana Brahma muncul dari lotus yang tumbuh dari pusaran air di pusar Vishnu. Pada tingkat yang lebih dalam, konsep penciptaan dalam agama Hindu tidak hanya mencakup penciptaan fisik semata, tetapi juga aspek-aspek metafisik dan spiritual. Ini termasuk konsep karma, reinkarnasi, dan evolusi rohani yang berkaitan dengan keberadaan manusia dan makhluk hidup lainnya.Dalam konteks agama Hindu, kosmogoni merujuk pada narasi penciptaan atau asal-usul alam semesta dan segala isinya. Ini adalah upaya untuk menjelaskan bagaimana alam semesta, planet, makhluk hidup, dan unsur-unsur lainnya bermula. Kosmogoni Hindu tidak hanya berfokus pada penciptaan fisik semata, tetapi juga mencakup aspek-aspek metafisik dan spiritual dari penciptaan. Dalam kosmogoni Hindu, Brahma memegang peran utama sebagai dewa pencipta. Dia dianggap sebagai pencipta alam semesta, termasuk segala isinya, dan dia diberikan kekuasaan oleh Brahman, aspek tertinggi dari Tuhan dalam agama Hindu. Brahma dianggap sebagai salah satu dari tiga dewa utama dalam Trimurti, yang meliputi Brahma sebagai pencipta, Vishnu sebagai pemelihara, dan Shiva sebagai penghancur. Dalam peran ini, Brahma bertugas menciptakan alam semesta dan semua makhluk di dalamnya. Dalam mitologi Hindu, Brahma muncul melalui proses penciptaan yang disebut "Hiranyagarbha" atau "Telur Emas". Dalam proses ini, Brahma muncul dari lotus yang tumbuh dari pusaran air yang disebut "Vishnu Nabhi" atau pusar Vishnu. Brahma kemudian diberi tugas untuk menciptakan alam semesta. Brahma bertanggung jawab atas penciptaan seluruh alam semesta, termasuk manusia pertama. Menurut beberapa mitologi Hindu, Brahma menciptakan manusia pertama, yang disebut "Manu", bersama-sama dengan dewa-dewa lainnya. Manu kemudian dianggap sebagai manusia pertama dalam mitologi Hindu dan dianggap sebagai leluhur manusia.
KEMBALI KE ARTIKEL