Ah lucunya matematikaku ini. Kata orang, bilangan berapapun yang dikalikan nol akan berakhir dengan nol. Iya sih… saya belajar matematika terhitung sudah enam belas tahun secara formal. Dan memang begitulah adanya. Kemudian, bilangan berapapun jika dibagi dengan nol akan berakhir dengan indefinite number atau angka yang tak terdefinisikan. Saya memisalkan dengan sebuah apel ketika menjelaskan dengan cara yang simple kepada murid saya. Jika Andi punya apel satu dan dia akan membaginya kepada Rani dan Reno, maka berapakah yang di dapat masing-masing anak? Tentunya dengan mudah mereka akan menjawab satu apel dibagi dua orang alias setengah. Kemudian jika Andi tidak mempunyai apel dan dia berencana membagikan apel kepada Meli, maka berapakah bagian yang diterima Meli? Jelas saja Meli tidak menerima apel, karena Andi tidak punya apel, dapat dikatakan bagia yang diterima Meli adalah nol. Nah kalau Andi punya lima apel dan tidak ada orang yang akan menerima apel nya, maka berapakah bagian yang diterima masing-masing orang? Tentunya murid saya akan kebingungan menjawab. Kemudian saya akan mengatakan, karena kalian bingung, maka kita tak tahu berapa yang diterima masing-masing orang. Nah para ahli matematika memanggil istilah ini infinitive atau takterdefiniskan. Akhirnya mereka manggut-manggut dengan kurang mantap tanda mengerti namun juga bingung. Hehe
Fakta tentang angka nol yang saya kutip dari Wikipedia adalah sebagai berikut
0 is the integer immediately preceding 1. >> Bilangan Bulat yang mendahului angka 1. Jadi letaknya antara -1 dan 1.
Zero is an even number,because it is divisible by 2. >> Nol adalah bilangan genap, karena habis dibagi 2.
0 is neither positive nor negative. >> Nol bukan bilangan positif maupun negatif.
Aturan angka NOL
Penjumlahan: x + 0 = 0 + x = x.
Pengurangan: x − 0 = x and 0 − x = −x.
Perkalian: x · 0 = 0 · x = 0.
Pembagin: 0⁄x = 0, x bukan nol. Tetapi x⁄0 tak terdefinisi
Eksponen: x0 = x/x = 1, 0x = 0, x adalah bilangan real positif
