Mohon tunggu...
KOMENTAR
Nature

Analysis Of Gas Plant Facility Design : Equipment, Piping System, And Interconnection" - Design Basis, Comparison, And Problem Solving

6 April 2013   13:31 Diperbarui: 24 Juni 2015   15:38 209 0
Perusahaan Oil & Gas, baik investasi asing maupun domestic, telah banyak membuka lapanganlapangan baru untuk explorasi dan exsploitasi sumber daya gas di seluruh wilayah Indonesia.


Hal ini dikarenakan target pemerintah dalam rencana lifting gas yang tertuang dalam RAPBN, sehingga banyak lapangan gas telah dipercepat pencapaian target produksi seperti yang telah ditetapkan oleh pemerintah melalui SKK Migas. Sehingga perusahaan oil and gas, PSC atau Pertamina sendiri, merencanakan explorasi dan pengembangan gas bumi dengan membangun block station untuk upstream gas plant facility lengkap dengan accesorise pendukung dan perpipaan.

Oleh karena itu di masa sekarang atau masa depan pembangunan gas plant facility mengambil peranan cukup signifikan untuk menunjang perekonomian bangsa dengan system pembangunan EPC diharapkan akan banyak keuntungan baik dari segi manpower, resources, tools, dan waktu.

Badan Kejuruan Mesin – Persatuan Insinyur Indonesia (BKM-PII) sebagai salah satu asosiasi profesi yang bertujuan untuk menciptakan, membina, dan mengembangkan keunggulan – keunggulan keprofesian merasa terpanggil untuk memberikan kontribusi dalam penyiapan manpower yang mempunyai keahlian dalam pengalaman, kemampuan, dan rekayasa.

Maka dirasa sangat perlu bagi BKM-PII untuk mengkoordinasikan dan menyelenggarakan training keprofesian tentang seluk – beluk gas plant facility beserta piping, equipment, dan system yang cukup memadai serta reliable, dengan judul training : ANALYSIS OF GAS PLANT FACILITY DESIGN : EQUIPMENT, PIPING SYSTEM, AND INTERCONNECTION" - DESIGN BASIS, COMPARISON, AND PROBLEM SOLVING

TUJUAN TRAINING :
1.Peserta mampu dan mengerti flow dan mass gas plant facility
2.Peserta mampu dan mengerti plant lay out dari gas plant facility
3.Peserta mampu dan mengerti design - drawing dari piping & equipment di gas plant facility
4.Peserta mengetahui analisa dan perbandingan equipment yang ada di gas plant facility
5.Peserta mengetahui fungsi dan cara kerja (short preview) equipment yang ada di gas plant facility
6.Peserta mampu dan mengerti piping equipment yang ada di gas plant facility
7.Peserta mampu dan mengerti perbandingan antar design dan interconnection equipment di gas plant facility
8.Peserta mengetahui cases dan problems yang sering muncul di design piping & equipment gas plant facility
Selain tujuan dan manfaat diatas, training ini juga bertujuan dan bermanfaat antara lain adalah :
1.Menjadikan Badan Kejuruan Mesin Persatuan Insinyur Indonesia (BKM-PII) sebagai wahana pelatihan keprofesian dan keinsinyuran.
2.Meningkatkan pelayanan BKM-PII kepada anggota dan masyarakat keinsinyuran.
3.Keikutsertaan dalam training ini dapat dijadikan sebagai penambah score (nilai) dalam mengikuti program Sertifikasi Insinyur Profesional,
4.Training ini memiliki nilai Pengembangan Keprofesionalan Berkelanjutan (PKB), sehingga dapat dijadikan sebagai bahan laporan Pengembangan Keprofesionalan Berkelanjutan atau Continuous Professional Development (CPD), bagi pemegang Sertifikat Insinyur Profesional, sebagai persyaratan perpanjangan masa berlakunya sertifikat insinyur profesional tersebut.


MATERI TRAINING:

Analysis, Design, Comparison and Problem Solving di gas plant facility :
1.Wells Area and Satellite Cluster
2.Pour Point Depressant System
3.HP Separator, MP Separator, and LP Separator
4.HP Gas Scrubber, MP Gas Scrubber, and LP Gas Scrubber
5.Storage Tank and System
6.Produce Water System
ASAL PESERTA :
1.Engineer gas plant facility
2.Engineer surface facility
3.Engineer equipment (rotating and static)
4.Supervisor construction gas plant
5.Operator gas plant facility
6.Contractor gas plant system
7.Siapapun yang memerlukan pengetahuan bidang gas plant facility


INSTRUCTOR :


Hilman Ahmad & Associates is an independent consultant in mining, and oil & gas industry, who manage the Education Center for Professionals. The Director himself has been practicing production operation, safety, and corrosion control engineering in Indonesia for more than twenty-five years. He post-graduated from Tokyo Institute of Technology (sponsored by UNESCO) in 1977. He joined in-field-practice program at Nippon Kokan Steel Company & Research Center Kawasaki, Japan, for production facility, design & construction, and corrosion prevention & control in 1983, and collaborated with Cormon Industrial Research Center, Brighton, UK, for integrity on-line corrosion monitoring development in 2000. He has been delivering consultative course in production operation, maintenance, safety, and corrosion control for personnel from oil & gas mining company and petrochemical industry since 1979.

Info di : http://bkm-pii.blogspot.com/2013/04/program-training-analysis-of-gas-plant.html



KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun