Pemerintah yang mengemudikan negara Indonesia ini sudah berkali-kali berubah. Dimulai dari pemerintah pada masa awal kemerdekaan hingga sekarang (pasca reformasi). Jika melihat perbandingan kesuksesan pemerintah (dari buku Indonesia Optimis) dikatakan bahwa survey yang dilakukan pihak ketiga (lembaga asing non Indonesia) menyatakan bahwa kinerja pemerintah sekarang lebih baik dibandingkan beberapa periode pasca reformasi. Saya merasa setuju tidak setuju karena memang baiknya itu masalah korupsi banyak yang terbongkar namun kesejahteraan rakyat makin rendah (bahkan dengan diberlakukannya kenaikan BBM bulan depan) yang maju menjadi semakin memburuk. Terlebih hal yang disayangkan lagi adalah mengenai kenaikan gaji presiden, fasilitas pemerintah dan gedung baru DPR. Hal tersebut membuat suatu pengkelasan rakyat dan pemerintah semakin kontras (nampak jelas) seolah pemerintah adalah rakyat terhormat dan rakyat sendiri adalah orang yang tidak berharga. Semua kebijakan lebih condong kearah tambahan uang dan mengesampingkan kesejahteraan rakyat. Rakyat kelas menengah kebawah selalu menjadi korban dari kebijakan yang diambil. Mereka tidak pernah memikirkan hal itu. Jeritan rakyat kelas ekonomi menengah kebawah terdengar nyaring dilingkungan kelasnya namun melemah dan hening dilingkungan kelas tinggi. Keadilanpun tidak bisa tegak tanpa adanya uang. Rakyat miskin yang menuntut keadilan selalu saja kalah karena pihak yang ber'uang' bisa melindungi dirinya menggunakan tameng harta. Baguskah pemerintah yang seperti itu? Baikkah sistem pemerintahannya yang sudah terkenal UUD(ujung ujungnya duit) tersebut?
