Tampil dengan trio Kai Havertz, Leandro Trossard, dan Gabriel Martinelli di lini serangnya, Arsenal mendominasi laga dengan 66 persen penguasaan bola. Mereka membuat 18 peluang tepat sasaran dengan 8 diantaranya tepat sasaran.
Sementara itu Aston Villa yang diperkuat Olie Watkins, Morgan Rogers dan Youri Tielemans di barisan depannya hanya membuat 4 peluang on target dari 8 kali percobaan.
Bermain di kandang sendiri, stadion Emirates, Arsenal langsung menggebrak sejak awal laga. Gabriel Martinelli membuka peluang pertama pada menit ketiga. Namun kiper Villa, Emilio Martinez dengan sigap menuelamatkan gawangnya.
Arsenal akhirnya membuka keunggulan pada menit  35. Sebuah sontekan kaki kanan Gabriel Martinelli yang meneruskan umpan dari Trossard membuat Martinez harus memungut bola dari gawangnya.
Mikel Merino hampir saja menambah keunggulan Arsenal lima menit berikutnya. Sayang, sepakan Merino dari dalam kotak pinalti masih melebar.
Tak ada gol tambahan tercipta dan Arsenal menutup babak pertama dengan keunggulan 1-0.
Pada babak kedua, Arsenal memperbesar keunggulan menjadi 2-0 lewat Kai Havertz. Tendangan Havertz yang meneruskan assist dari Trossard 55 bersarang di pojok kanan gawang Villa.
Laga makin menarik ketik pada menit 60 Â sundulan Tielemans yang mendapatkan umpan dari Lucas Digne membuat Villa memperkecil ketinggalan menjadi 1-2.
Delapan menit berselang, Villa akhirnya berhasil menyamakan kedudukan. Gol Olie Watkins yang meneruskan umpan silang Matty Watcash membuat skor menjadi imbang 2-2.
Arsenal sempat menambah gol lagi pada menit 87. Namun gol ini tak disahkan wasit karena bola sempat mengenai tangan Havertz.
Memasuki masa injury time, Merino kembali gagal memanfaatkan peluang setelah tembakannya dari dalam kotak pinalti mengenai tiang gawang.
Hasil imbang ini menjadikan Arsenal gagal memperpendek jarak dengan Liverpool setelah mengumpulkan poin 44. Mereka terpaut enam poin dengan Liverpool di posisi pertama. Sementara Aston Villa menempati posisi 7 dengan 36 poin.
(EL)
Yogyakarta, 19012025
