KAMI terlahir untuk mati. Semua orang pun sebenarnya begitu, tapi kami berbeda. Sungguh. Karena kami mati sebelum kami bisa merasakan hidup. Kalaupun bisa, itu tak lama. Karena Peri-Peri itu sudah terlanjur datang. Menanggalkan pakaian kami. Dan membawa kami dalam keadaan telanjang ke suatu tempat yang jauh dari Ayah Ibu kami. Tempat dimana hanya ada orang-orang seperti kami. Yang memang terlahir untuk mati.