Persiapan fisik dan mental. Dimulai sejak kehamilan terutama gisi dan menjaga kesehatan tubuh, membangun rasa percaya diri bahwa ibu dapat memberikan ASI yang terbaik untuk bayi.
Melibatkan suami untuk mendukung ASI eksklusif. Bisa dimulai sejak mulai awal kehamilan. Ajak suami untuk terlibat dalam relasi dengan para suami pendukung ASI. Bergabung dengan milis pendukung ASI atau AIMI.
Diskusikan dengan tenaga kesehatan. Antara lain dengan mengunjungi klinik laktasi di Layanan kebidanan, diskusikan dengan dokter kandungan dan dokter anak tentang rencana melahirkan di Rumah Sakit yang mendukung pemberian ASI eksklusif dan mempunyai kebijakan atau pedoman tertulis tentang IMD di ruang operasi dan memiliki fasilitas rawat gabung setelah melahirkan.
Pelaksanaan di ruang operasi. Inisiasi Menyusu Dini di ruang operasi sebenarnya tak jauh berbeda dengan saat di ruang bersalin. Hanya saja keadaan ruang operasi dengan suhu udara yang dingin tentu memerlukan pendampingan lebih intensif dari bidan saat bayi saat dilakukan IMD. Terutama upaya menjaga kehangatan suhu tubuh bayi selama dalam dekapan ibu agar terhindar dari cedera dingin atau hypotermia. Segera setelah bayi lahir harus dipastikan dengan pemeriksaan dokter Anak atau dokter Anasthesi terlebih dulu bahwa kondisi bayi sehat dan bugar. Posisi pembatas area operasi diatur sedemikian rupa agar ada ruang untuk bayi dan ibu melakukan IMD. Kemudian kepala bayi ditutup dengan selimut hangat atau diberi topi khusus bayi dan ganti selimut bayi. Selanjutnya posisi bayi tengkurap di dada ibu agar kontak kulit dengan kulit. Kehangatan suhu tubuh ibu menjadi incubator terbaik bagi bayi. Tubuh ibu secara alamiah akan menghasilkan panas yang menghangatkan bayi dalam dekapannya. Bidan mendampingi dan membantu ibu menjaga posisi bayi agar aman. Beri kesempatan ibu untuk memandang bayinya dan mendekap selama operasi berjalan. Biarkan bayi mencari sendiri puting payudara ibu dan menghisapnya. Semoga keinginan para ibu untuk tetap melakukan IMD atau inisiasi menyusu dini meskipun operasi Caesar dapat terwujud. Salam hangat Bidan Romana Tari
KEMBALI KE ARTIKEL