Mohon tunggu...
KOMENTAR
Pendidikan

Beberapa Model Untuk Mendongkrak Nilai: Apakah Bijak Atau Terpaksa?

6 Januari 2012   06:55 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:15 568 0



[caption id="" align="alignleft" width="218" caption="Sumber: http://fdillaars.blogspot.com"][/caption]

Setiap kali saya mengisi pelatihan atau sharing guru di sekolah, banyak guru yang mengeluhkan pusingnya mengkatrol/mendongkrak nilai siswa untuk mencapai KKM dan dinyatakan tuntas. Terlebih ada sumber dari pengawas dinas mengatakan bahwa siswa tidak boleh ada yang tidak naik, semua harus naik. Sebagai seorang guru saya juga mengalami hal tersebut, namun setidaknya kita bisa bersikap bijak dan arif menyikapi nilai siswa tanpa harus resisten terhadap ketidak naikan siswa.

Nilai merupakan kulminasi evaluasi dari serangkaian proses administrasi pembelajaran atau dikenal dengan istiah dokumen 2 bagi guru yang cukup merepotkan dan banyak dikeluhkan oleh para guru. Betapa tidak, disamping harus mentransfer ilmu guru juga diberi beban kerja untuk memenuhi administrasi pembelajaran, hal ini merupakan salah satu indicator entitas dari 4 kompetensi guru.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun