Beberapa waktu lalu saya pernah membaca sebuah tulisan dari salah seorang mahasiswa saya, judulnya “Give Up” tentang cinta dan hal yang lainnya. Cerpen ini ditulis oleh seorang mahasiswa semester dua kala itu, dan sekarang si mahasiswa ini tengah menyeselesaikan tugas akhirnya untuk jenjang sarjana. Beberapa kali dia datang pada saya dengan keluhan betapa sulitnya dia meng-ilmiah-kan latar belakang di proposalnya, mungkin dia terlanjur asyik memasak kata-kata.
KEMBALI KE ARTIKEL