Sembilan orang awak media yang bekerja pada harian ‘Sin Po’ dan ‘Keng Po’ berembuk diruang harian Sin Po, pada saat itu keadaan sosial masyarakat sangat memprihatinkan, perang dunia ke dua baru saja usai, mereka sepakat untuk membentuk perkumpulan sosial Sin Ming Hui (SMH). Mereka membuat ‘Surat Terbuka’ pada harian Sin Po bahasa Indonesia pada tgl 2 Januari 1946 di halaman pertama dengan judul “Masyarakat Baroe dalem aliran baroe” dan ternyata sambutan masyarakat luar biasa sehingga pada tanggal 26 Januari 1946 Perkumpulan Sin Ming Hui resmi berdiri dengan ketua wartawan senior Bapak Khoe Woen Sioe yang saat itu baru keluar dari Inteniran Jepang.
KEMBALI KE ARTIKEL