Dulu, seorang Kanisian mungkin datang dengan kebingungan dan ketidakpastian mengenai masa depan, belum memahami sepenuhnya nilai-nilai 4C+1L (Competence, Conscience, Compassion, Commitment, Leadership). Ketidaktahuan dan sikap meremehkan berbagai hal menjadi bagian dari perjalanan awal mereka. Kini, melalui proses refleksi mendalam dan pengalaman transformasi di retret, karakter tersebut mulai terbentuk. Nanti, pembelajaran ini menjadi fondasi untuk melangkah ke masa depan sebagai pribadi yang kompeten, peduli, dan siap menjadi pemimpin yang mempengaruhi dunia di sekitarnya.