Sampai sekarang aku lom tahu kenapa dan sejak kapan hal itu terjadi di dunia ini ( di Indonesia pada khususnya, soalnya aku gak tahu kebiasaan di negeri lain). Dari pejabat sampai rakyat biasa aku perhatikan seperti itu. Padahal yang aku pahami tentang Ikhlas itu bahwa kita memberi tanpa pamrih, ga perlu orang tahu berapa nominalnya dan siapa yang memberi, yang penting kita ikhlas. Â tapi kok ada namanya di Amplop?!?!?! Ikhlas atau ada maunya? hehehehe