Kita ditakdirkan menjadi dua hal yang berbeda, meski kita sama-sama berwujud manusia. Sifat, etnis, kesukaan, bahkan tujuan hidup yang berbeda sehingga alur yang kita terlampau tak sama. Kita berusaha mencari satu yang sama, meski itu sulit bagi kita. Kopi! Ketika sore mulai berganti, hingga malam juga berganti. Kita tak pernah lepas dari secangkir kopi. Membicarakan hal-hal yang sia-sia dan palsu, terkadang tabu, terkadang juga suatu hal yang perlu. Entah berapa cangkir kopi yang telah kita habiskan bersama. Namun itulah realita!
KEMBALI KE ARTIKEL